Toboali, Babel (ANTARA) - Kejaksaan Negeri Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggalakkan kegiatan jaksa masuk sekolah (JMS), untuk mengenalkan bidang hukum yang memiliki relevansi dengan kalangan pelajar.
"Kami bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Bangka Tengah dalam melaksanakan kegiatan jaksa masuk sekolah ini, karena sasaran kita adalah pelajar SMP atau sederajat," kata Kasi Intel Kejari Bangka Selatan Michael Tampubolon di Toboali, Jumat.
Ia menjelaskan, pelaksanaan kegiatan JMS ini didasari Keputusan Jaksa Agung Republik Indonesia Nomor : KEP-184/A/JA/11/2015 tentang Pembentukan Tim Jaksa Masuk Sekolah Kejaksaan Republik Indonesia sesuai dengan motto pelaksanaan Jaksa Masuk Sekolah, yaitu “Kenali Hukum Jauhi Hukuman.
"Dalam menggalakkan program JMS ini kita juga menggandeng Dinas Pendidikan Bangka Selatan dan hingga sekarang kita sudah menggelarnya sebanyak 10 kali," ujarnya.
Michael mengatakan kegiatan Jaksa Masuk Sekolah di SMP Negeri 3 Air Gegas merupakan sekolah ke 10 yang dikunjungi tim program JMS Kejari Bangka Selatan.
"Beberapa materi yang disampaikan itu diantaranya tentang pengenalan lembaga kejaksaan RI, profesi jaksa, bahaya perlindungan narkoba, pencegahan bullying, undang-undang ITE, kenakalan remaja, dan permasalahan hukum lainnya," kata Michael.
Ia mengatakan, program JMS bagian dari upaya mencegah kalangan anak dari persoalan hukum.
"Melalui interaksi langsung antara Kejaksaan Negeri Bangka Selatan, siswa-siswi dan para guru, diharapkan pemahaman tentang institusi kejaksaan, permasalahan hukum dan penegakan hukum dapat ditingkatkan," ujarnya.
Ia mengatakan, pada prinsipnya program JMS untuk melakukan pencegahan terjadinya tindak pidana yang melanda kalangan anak dan generasi muda.
"Justeru itu, melalui JMS ini kita kenalkan hukum dan pembinaan hukum sejak dini agar nantinya pelajar tidak tersangkut permasalahan yang berkaitan dengan hukum," ujarnya.
Berita Terkait
Kejari Bangka Selatan ajak siswa paham masalah hukum
26 September 2023 10:16
Cegah penyalahgunaan narkoba, puluhan pegawai Kejari Bangka Selatan tes urine
13 November 2024 16:11
Kejari Bangka Selatan musnahkan barang bukti 47 perkara tindak pidana umum
2 Oktober 2024 13:16
Kejari Bangka Selatan kumpulkan 18 kantong darah untuk masyarakat
17 Juli 2024 18:50
Puluhan pegawai Kejari Bangka Selatan lakukan tes urin
3 Juli 2024 14:17
Kejari Bangka Selatan musnahkan barang bukti yang sudah inkrah
30 Mei 2024 20:43
Kejari Bangka Selatan sosialiasikan antikorupsi kepada kepala sekolah
11 Desember 2023 22:43
Kejari Bangka Selatan terima uang denda Rp50 juta
19 Oktober 2023 20:52