Moskow (ANTARA) - Sejumlah pejabat militer Rusia dan Ukraina mengklaim pada Minggu telah menembak jatuh pesawat militer di berbagai medan tempur sepanjang 1.000 kilometer dalam perang yang sudah berlangsung 22 bulan itu.
Panglima Angkatan Udara Ukraina Mykola Oleshchuk mengungkapkan unit pertahanan udaranya telah menembak bomber Sukhoi Su-34 di Laut Azov, Ukraina selatan, dekat kota yang dikuasai Rusia, Mariupol.
Oleshchuk, dalam aplikasi pesan Telegram, menjelaskan bomber itu tak kembali ke pangkalannya. Namun demikian dia tak memberikan keterangan lebih jauh.
Sebaliknya, Kementerian Pertahanan Rusia sebelumnya menyatakan sistem pertahanan udaranya telah menembak jatuh empat pesawat tempur Ukraina dalam waktu 24 jam terakhir.
Hal itu terjadi dua hari setelah Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengumumkan Ukraina telah menjatuhkan tiga pesawat Rusia.
Dalam keterangan hariannya, Kementerian Pertahanan Rusia menjelaskan sistem pertahanan udara mereka telah menembak jatuh tiga pesawat tempur Sukhoi Su-27 dan satu bomber taktis Sukhoi Su-24 di Provinsi Zaporizhzhia dan Dnipropetrovsk di Ukraina tenggara.
Kementerian itu tidak memberikan keterangan lebih jauh mengenai hal itu.
Jumat pekan lalu Zelenskyy mengatakan sistem pertahanan Ukraina telah menembak jatuh tiga bomber Sukhoi Su-34 milik Rusia di kawasan selatan. Dia melukiskan hal itu sebagai keberhasilan Ukraina dalam konflik dengan Rusia.
Panglima Angkatan Udara Ukraina Mykola Oleshchuk juga mengatakan sejumlah pesawat Rusia ditembak jatuh.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Empat kapal perang Rusia sandar di Surabaya untuk Latma Orruda 2024
4 November 2024 13:53
Rusia siap negosiasi damai dengan Ukraina
28 Oktober 2024 21:06
Rusia angkut "tentara bayaran" dari Korut dengan truk, kata Ukraina
28 Oktober 2024 12:50
Putin: Rusia tidak tertarik dengan eskalasi konflik Timur Tengah
25 Oktober 2024 11:13
Putin: hubungan UAE dan Rusia ada di tingkat kemitraan strategis
21 Oktober 2024 10:49
Putin: Rusia dukung pembentukan negara Palestina
19 Oktober 2024 09:50
Lebanon sangat hargai bantuan kemanusiaan Rusia di tengah konflik
4 Oktober 2024 11:03
Rusia tidak tahu "rencana perdamaian" Zelenskyy untuk akhiri konflik
23 September 2024 11:09