Tanjung Pandan, Belitung (ANTARA) - Ketua DPRD Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka, Ansori mengatakan peringatan Hari Jadi Kota Tanjung Pandan (HJKT) ke-186 merupakan momentum guna memulihkan kondisi pariwisata Belitung yang melemah dalam beberapa waktu terakhir.
"Peringatan HJKT ke-186 diharapkan bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memulihkan sektor pariwisata Belitung," katanya saat memimpin Sidang Paripurna DPRD Belitung dengan agenda Peringatan HJKT ke-186 di Tanjung Pandan, Senin.
Menurut dia, peringatan HJKT merupakan amanah dari Peraturan Daerah Kabupaten Belitung Nomor 17 tahun 1990 tentang penetapan Hari Jadi Kota Tanjung Pandan (HJKT).
Ia mengatakan, Hari Jadi Kota Tanjung Pandan (HJKT) ke-186 mempunyai historis yang jelas yakni tentang cikal bakal berdirinya pembagian wilayah yang ada di Kabupaten Belitung saat ini.
"Di samping itu, secara historis HJKT merupakan sejarah terbentuknya Kabupaten Belitung yang sebelumnya terbagi ke dalam enam distrik yakni Ngabehi Tanjung Pandan Ngabehi Sijuk, Ngabehi Badau, Ngabehi Belantu, Ngabehi Buding, dan Ngabehi Lenggang," ujarnya.
Ansori menambahkan, peringatan HJKT ke-186 dilaksanakan untuk mengingatkan kembali jati diri sebagai masyarakat Belitung yang selalu menjaga kearifan lokal, namun tetap berusaha untuk mencapai cita-cita masyarakat yang adil dan makmur.
"HJKT ke-186 adalah untuk mewujudkan negeri yang memberikan kemakmuran bagi masyarakat dalam bidang ekonomi, memberikan perlindungan kenyamanan dalam kehidupan bermasyarakat dan tidak menghilangkan adat istiadat yang sudah menjadi darah daging," katanya.
Menurut Ansori, DPRD Belitung mendorong pemerintah daerah mengadakan berbagai acara yang meriah untuk memperingati HJKT ke- 186 guna menghidupkan sektor UMKM sebagai motor penggerak ekonomi yang sedang melemah akibat tata kelola perdagangan timah.
"Kami harapkan Pemkab Belitung melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait agar benar-benar melaksanakan penataan yang baik di sektor UMKM yang salah satu menjadi penunjang sektor pariwisata Belitung," ujarnya.