Pangkalpinang (ANTARA) - Kepala Kantor Wilayah Kanwil Kemenkumham Babel Harun Sulianto meminta para peserta seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Bangka Belitung Tahun Anggaran 2024 tidak percaya kepada siapapun yang menjanjikan kelulusan dengan cara yang melanggar hukum.
Hal ini diungkapkan Harun Sulianto saat memberikan arahan kepada para peserta seleksi SKD CPNS Kemenkumham Babel di salah satu hotel yang berlokasi di Pangkalpinang, Sabtu.
Kepala Divisi Administrasi Kanwil Kemenkumham Babel Dwi Harnanto, dalam siaran persnya yang diterima ANTARA, menyebutkan bahwa seleksi SKD CPNS Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Bangka Belitung Tahun Anggaran 2024 berlangsung sejak Sabtu ini hingga 25 Oktober 2024.
Pelaksanaan SKD hari pertama ini terbagi menjadi tiga sesi, di mana setiap sesi diagendakan untuk 250 rang peserta. Pada Sesi pertama diikuti oleh 239 peserta, sementara 11 lainnya tidak hadir. Kemudian sesi kedua diikuti oleh 240 peserta dengan 10 lainnya tidak hadir. Dan sesi terakhir hari ini diikuti 240 orang, dengan 10 peserta lainnya tidak hadir.
Adapun yang berhasil meraih Top Score pada SKD hari ini adalah Oki Susira pada sesi pertama dengan skor 425, lalu Zananda Aditya pada sesi kedua dengan skor 422 dan Ucca Daniswara pada sesi ketiga dengan skor 432.
Ombudsman Provinsi Kepulauan Bangka Belitung turut hadir guna melakukan pengawasan terhadap layanan yang diberikan Kanwil Kemenkumham Babel.
Selain itu, Kanwil Kemenkumham Babel juga menggandeng Polsek Bukit Intan Polresta Pangkalpinang untuk memastikan kegiatan SKD berjalan dengan baik, aman dan tertib.
Hadir dalam kegiatan ini, Kepala Divisi Administrasi (Dwi Harnanto), Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kunrat Kasmiri), Kepala Bagian Umum (N.A. Triandini Oscar), Kepala Bagian Program dan Humas (Sugeng Krisdwiyanto), Kepala Subbagian Kepegawaian, Tata Usaha dan Rumah Tangga (Akbar Aidul Poetra), Kepala Subbagian Keuangan dan BMN (Edi Kurniawan), Kepala Subbagian Program dan Pelaporan (Margaret Sari) dan para panitia daerah.
Sementara hadir dari Panitia Pusat, perwakilan dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) yaitu Kepala Subbagian Tata Usaha Direktorat Pengawasan dan Pengendalian (Suhadi), Analis Perencanaan SDM Aparatur (Muhammad Adnan Mubarak), Pengelola Sertifikasi (Muhammad Rizky), Asesor SDM Aparatur Ahli Muda (Idris Arisyamsi) dan Kepala Subbagian Tata Usaha Direktorat Pembangunan dan Pengembangan Sistem Informasi ASN (Veiny Dyah Anggraini). Lalu perwakilan dari Biro SDM Sekretariat Jenderal Kemenkumham RI, Analis SDM Aparatur Ahli Muda (Agung Wibowo) dan Analis SDM Aparatur Ahli Pertama (Dessy Permatasari).
