Jakarta (ANTARA) - Teddy Indra Wijaya, sosok yang akrab disapa Mayor Teddy, telah ditunjuk Presiden Prabowo Subianto sebagai Sekretaris Kabinet dalam Kabinet Merah Putih.
Mayor Teddy yang lahir 14 April 1989 merupakan seorang perwira menengah TNI Angkatan Darat berdarah Jawa-Minahasa.
Mayor Teddy berasal dari keluarga tentara. Ayahnya Kolonel Inf. (Purn) Giyono dan Ibunya Mayor Caj (K) Patris R.A. Rumbayan.
Karier militer Mayor Teddy dimulai pada tahun 2011 setelah lulus dari Akademi Militer di Magelang, Jawa Tengah, yang ke depan direncanakan menjadi tempat penataran menteri-menteri Prabowo Subianto.
Mayor Teddy juga sempat mengikuti berbagai kursus militer spesialis di Kopassus.
Baca juga: Prabowo tunjuk Mayor Teddy sebagai Sekretaris Kabinet
Ia juga mengikuti sekolah intelijen di Australia tahun 2015 dan selanjutnya mengikuti berbagai sekolah spesialis di Amerika Serikat seperti US Army Infantry School, Airbone School, Air Assault School, dan terutama Ranger School pada tahun 2020.
Teddy juga pernah menempuh pendidikan di US Army Infantry School dan lulus tahun 2019 dengan predikat International Honor Graduate di antara 185 siswa, yang terdiri dari 171 perwira Amerika dan 14 perwira asing.
Teddy pernah menjadi asisten ajudan Presiden Ke-7 Jokowi. Lantas Teddy menjadi ajudan Prabowo Subianto, dan dirinya selalu melekat ke mana pun Prabowo pergi.
Kini ia menerima tugas baru sebagai Sekretaris Kabinet. Tugas Teddy di Sekretariat Kabinet antara lain melaksanakan misi Presiden dan Wakil presiden dengan memberikan dukungan manajemen kabinet yang berkualitas.
Kemudian, Sekretaris Kabinet juga bertugas memberikan rekomendasi yang tepat, cepat, dan aman atas penyelenggaraan pemerintahan; memberi dukungan kerja kabinet yang efektif, efisien, dan responsif serta peningkatan kualitas pelayanan administrasi, sumber daya manusia dan sarana/prasarana di lingkungan Sekretariat Kabinet.