Tanjungpandan, Belitung (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menanam dan membagikan sebanyak 402 bibit pohon matoa dalam rangka memperingati Hari Bumi 2025.
"Hari ini kantor Kementerian Agama Kabupaten Belitung menanam sekaligus membagikan sebanyak 402 bibit pohon matoa dalam rangka memperingati Hari Bumi 2025," kata Kepala Seksi Penyelenggara Zakat dan Wakaf Kemenag Belitung, Marwandi seizin Plt Kepala Kantor Kementerian Agama Belitung, Suyanto di Tanjungpandan, Selasa.
Menurut dia, kegiatan pembagian sebanyak 402 bibit pohon matoa ini dilaksanakan guna menindaklanjuti instruksi Menteri Agama Republik Indonesia guna menjaga kenaikan suhu bumi dan perubahan iklim.
Kegiatan simbolis penanaman pohon matoa dalam rangka memperingati Hari Bumi 2025 tersebut dilaksanakan di halaman gedung PLHUT Kemenang Belitung dengan dihadiri oleh para tokoh agama setempat.
Ia mengatakan, selanjutnya bibit pohon matoa juga akan dibagikan untuk Kantor Urusan Agama (KUA), madrasah, masjid, dan rumah ibadah di daerah itu.
"Nanti bibit pohon matoa ini akan kami salurkan untuk ditanam di sekitar lingkungan KUA, madrasah, masjid, maupun rumah ibadah sehingga kelestarian lingkungan kita tetap terjaga," ujarnya.
Disampaikan, pohon matoa adalah tanaman asli Papua yang bisa ditanam atau tumbuh di seluruh wilayah Indonesia.
Menurutnya, selain itu, pohon matoa memiliki akar pohon yang kuat, daunnya yang rindang, dan buahnya manis.
Dirinya berharap kegiatan pembagian bibit dan penanaman pohon matoa ini dapat memperkuat kesadaran ek teologi dalam menjaga hubungan manusia dengan alam sekitar.
"Kami juga berharap kegiatan ini dapat diikuti oleh seluruh umat dalam menjaga kelestarian bumi dan lingkungan," ujarnya.