Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Ditpolair Polda Kepulauan Bangka Belitung telah menyiapkan personel Polair dan alat utama di lokasi objek wisata perairan guna mencegah gangguan kamtibmas di wilayah perairan, khususnya di lokasi wisata pantai yang rawan kecelakaan air.
"Alat utama yang kami siapkan di lokasi objek wisata perairan berupa rubber boat, kapal patroli, "life jacket" dan lifebuoy. Hal ini kami lakukan mengingat wisatawan yang berkunjung di kawasan pariwisata pada hari libur meningkat," kata Kabid Humas Polda Kepulauan Bangka Belitung AKBP Abdul Mun`im, di Pangkalpinang, Sabtu.
Dia mengatakan, personel dan alat utama tersebut disiapkan dalam rangka mengantisipasi gangguan kamtibmas saat adanya kegiatan masyarakat hari Sabtu dan Minggu usai Lebaran 2018.
Selain itu, pihaknya juga akan selalu berkoordinasi dengan instansi seperti Basarnas, TNI AL, Tagana, dan Satpol PP untuk melakukan SAR Terpadu.
"Saya juga meminta kepada para Kasat Polair Polres untuk berkoordinasi dengan pengelola objek wisata agar membuat imbauan supaya tidak terjadi kecelakaan laut," ujarnya.
Dia mengatakan bahwa Direktorat Polair Polda Babel juga sudah menyiapkan satu unit tim SAR yang terdiri atas enam personel dan dua rubber boat untuk membantu satuan kewilayahan yang akan membutuhkannya.
Ditpolair dan Satpolair polres jajaran juga selalu berkoordinasi dengan BMKG terkait cuaca dan tinggi gelombang sebagai bahan imbauan dan peringatan kepada para wisatawan.
"Saya juga mengimbau kepada nakhoda kapal wisata untuk selalu mengecek kapal wisatanya, agar melengkapi alat-alat keselamatan. Selain itu, masyarakat juga diminta untuk tetap selalu memperhatikan keselamatan dalam berwisata di pantai dan perairan," katanya pula.