Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Pemerintah Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menargetkan pendapatan asli daerah (PAD) pada 2018 sebesar Rp163 miliar.
Sekertaris Badan Keuangan Daerah Kota Pangkalpinang, Budiyanto, Selasa, mengatakan target tersebut meningkat 20,9 persen dibanding 2017 yang hanya Rp108 miliar.
"Target PAD 2018 sebesar 163 miliar ini menyesuaikan dengan anggaran perubahan dan realisasi tahun berjalan," katanya.
Pada 2017 realiasai PAD Kota Pangkalpinang sebesar Rp171,349 miliar atau sekitar 158,6 persen dari target yang ditetapkan.
"Melihat capaian PAD pada 2017 dan kondisi perekonomian kita saat ini, kami optimistis capaian PAD pada 2018 bisa tercapai, bahkan melebihi dari target tersebut," ujarnya.
Ia menyebutkan PAD Kota Pangkapinang berasal dari empat sektor yaitu pajak daerah, retribusi, hasil pengelolaan kekayanaan negara yang dipisahkan dan lain-lain pendapatan daerah yang sah.
Jika melihat dari tahun-tahun sebelumnya, sumber PAD yang paling besar berasal dari pajak daerah, dimana pada 2017 menyumbang hampir 50 persen dari total PAD.
Hingga pertengahan Juni 2018, realisasi pendapatan dari pajak daerah mencapai Rp29,541 miliar atau 46,08 persen dari target Rp73,471 miliar.
Capaian itu dari 11 jenis pajak yaitu pajak hotel, restoran, hiburan, reklame, penerangan jalan, minerba, parkir, air tanah, walet, bea perolehan hak atas tanah dan bangunan, serta pajak bumi dan bangunan.
"Kami yakin melihat capaian ini PAD Pangkalpinang bisa memenuhi target," katanya.
Berita Terkait
Ketua KPK terpilih sebut OTT akan tetap dipertahankan
5 Desember 2024 21:37
Komisi III DPR setujui Setyo Budiyanto jadi Ketua KPK 2024-2029
21 November 2024 14:32
Realisasi vaksin PMK dosis kedua di Bangka capai 1.498 ekor
17 November 2022 18:26
Capaian vaksin PMK di Kabupaten Bangka lampaui target nasional
4 November 2022 17:37
Pemkot Pangkalpinang terima uang tunggakan PBB Rp2,05 miliar
10 Juni 2021 13:03
Pemkot Pangkalpinang maksimalkan penerapan tapping box
17 Desember 2019 16:43
Realisasi pajak Kota Pangkalpinang capai 92,16 persen
17 Desember 2019 15:50
Dispertan Bangka fokus tingkatkan Puskeswan-pengembangan ternak sapi
27 Januari 2019 17:55