Jakarta, (Antaranews Babel) - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo mengusulkan kepada Kementerian Agama serta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk melakukan pemetaan dan pembenahan guna mengatasi kekurangan sekitar 26.000 guru Pendidikan Agama Islam (PAI).
"Harus ada solusi untuk mengatasi persoalan itu. Sebaiknya, Kemenag melakukan pembenahan sistem perekrutan, seleksi, pendidikan dan pelatihan terhadap guru PAI," katanya Bambang yang akrab disapa Bamsoet di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Kamis.
Data dari Dirjen Pendidikan Islam Kemenag menyebut saat ini masih terdapat kekurangan sekitar 26.000 guru PAI.
Di sisi lain, kata dia, Kemendikbud juga bisa menggandeng pondok-pondok pesantren untuk menarik minat santri menjadi guru sehingga jumlah guru PAI dapat terpenuhi sesuai dengan kebutuhan serta memiliki kualitas terbaik.
Politikus Partai Golkar itu, menambahkan Kemenag dan Kemendikbud sebaiknya segera bekerja sama memetakan kebutuhan guru PAI. Hasil dari pemetaan itu, kata dia, menjadi acuan dalam membuka jurusan atau program studi di perguruan tinggi untuk mencetak calon guru PAI.
Bamsoet juga mendorong Kemendikbud untuk meningkatkan pengawasan dalam menentukan kualitas dan kompetensi guru PAI sehingga guru PAI benar-benar kompeten dan profesional.
Berita Terkait
Ketua MPR apresiasi kerja keras MPR 2019-2024 jaga stabilitas politik
25 September 2024 12:27
MPR komitmen kawal pemulihan hak Soekarno atas MPRS XXXII
9 September 2024 15:46
Bamsoet pastikan tak mencalonkan Ketua Umum Partai Golkar
19 Agustus 2024 21:42
MPR susun rancangan Pokok-Pokok Haluan Negara
16 Agustus 2024 14:37
Bamsoet berkelakar cari Bahlil saat buka Sidang Tahunan MPR
16 Agustus 2024 12:53
Ketua MPR nilai sudah saatnya Indonesia segera hadirkan Angkatan Siber
16 Agustus 2024 11:37
Ketua MPR: Polri harus profesional dalam bertugas
2 Juli 2024 09:16
Ketua MPR klarifikasi pernyatannya soal amendemen UUD 1945
7 Juni 2024 21:38