Toboali, Babel (Antaranews Babel) - Kepolisian Resor (Polres) Bangka Selatan, Kepulauan Bangka Belitung menggelar shalat ghaib dan doa bersama untuk mendoakan para korban pesawat JT 610, Senin pagi di Laut Tanjung Karawang Provinsi Jawa Barat.
"Kami mengajak masyarakat juga menggelar shalat ghaib dan doa bersama untuk mendoakan para korban pesawat jatuh," kata Kapolres Bangka Selatan, Aris Sulystiono di Toboali, Jumat.
Ia menjelaskan shalat ghaib dan doa bersama ini ?dilaksanakan sehabis shalat Jumat di masjid Raudotul Janah Mapolres Bangka Selatan dan masjid Al Muhajirin Kecamatan Toboali.
Untuk itu, diharapkan seluruh masyarakat dapat ikut bersama melaksanakan shalat ghaib dan doa bersama tersebut. Manusia tidak dapat menghindari kuasa Allah SWT yang sudah mengatur segalanya, baik musibah, rezeki, jodoh dan lain sebagainya.
"Sekarang kita harus tabah dengan ujian yang diberikan yang maha kuasa, atas jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 ini," ujarnya.
Menurut dia, hal ini dilakukannya sebagai bentuk empati dan belasungkawa serta prihatin terhadap para korban pesawat yang jatuh tersebut.
"Saya berharap seluruh korban dapat mendapatkan tempat yang terbaik di sisi tuhan dan keluarga yang ditinggalkan dapat diberikan kesabaran atas cobaan ini," tambahnya.
Selain itu, dengan banyaknya masyarakat yang ikut melaksanakan shalat ghaib selain meminta ampunan dari Allah untuk para korban, hal ini juga diharapkan dapat menjadi spirit dan penghibur keluarga yang ditinggalkan.
"Semakin banyak yang melaksanakan shalat gaib dapat menjadi sedikit penghibur hati keluarga, rekan dan sahabat yang ditinggalkan oleh para korban, " katanya.
