Pangkalpinang (Antaranews Babel) - sebanyak 650 personel Polda Kepulauan Bangka Belitung disiagakan guna mengamankan perayaan Tahun Baru 2018 di wilayah itu.
"Para personel itu sudah kami terjunkan sejak pukul 18.00 WIB, semuanya sudah menempati titik-titik yang sudah ditentukan," ujar Kabid Humas Polda Kepulauan Bangka Belitung, AKBP Abdul Mun'im di Pangkalpinang, Minggu.
Ia mengatakan, sebanyak 650 personel yang disiagakan akan dibantu 795 personel dari gabungan TNI dan instansi terkait di Bangka Belitung serta ditambah seluruh personel yang melaksanakan giat rutin yang ditingkatkan.
Para personel tersebut akan mengamankan objek-objek vital di seluruh wilayah hukum Polda Babel seperti pusat hiburan, pariwisata, pusat perbelanjaan, tempat tongkrongan, persimpangan jalan dan tempat- tempat yang dianggap rawan.
"Selain pusat keramaian, personel kami juga akan tetap melakukan pengamanan secara ketat di beberapa gereja yang diperkirakan ramai dikunjungi umat Kristen," katanya.
Para personel yang diterjunkan juga akan lebih difokuskan untuk mengamankan lokasi wisata seperti di pantai-pantai yang dijadikan tempat masyarakat berkumpul menyambut tahun baru.
"Untuk menjaga tempat keramaian seperti di pantai, kami mengerahkan puluhan hingga ratusan personel tergantung tingkat keramaiannya. Sedangkan untuk persimpangan-persimpangan menuju pantai itu dijaga oleh tiga hingga enam personel," katanya.
Sedangkan untuk tempat-tempat pertemuan masyarakat seperti di Taman Merdeka, Taman Mandara, Stadion Depati Amir dan tempat lainnya akan dijaga 15 hingga 25 personel.
"Para personel yang ini nantinya akan melakukan pengamanan hingga acara perayaan tahun baru selesai. Kami harap perayaan tahun baru 2018 bisa berjalan kondusif seperti tahun sebelumnya," ujar Abdul Mun'im.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Para personel itu sudah kami terjunkan sejak pukul 18.00 WIB, semuanya sudah menempati titik-titik yang sudah ditentukan," ujar Kabid Humas Polda Kepulauan Bangka Belitung, AKBP Abdul Mun'im di Pangkalpinang, Minggu.
Ia mengatakan, sebanyak 650 personel yang disiagakan akan dibantu 795 personel dari gabungan TNI dan instansi terkait di Bangka Belitung serta ditambah seluruh personel yang melaksanakan giat rutin yang ditingkatkan.
Para personel tersebut akan mengamankan objek-objek vital di seluruh wilayah hukum Polda Babel seperti pusat hiburan, pariwisata, pusat perbelanjaan, tempat tongkrongan, persimpangan jalan dan tempat- tempat yang dianggap rawan.
"Selain pusat keramaian, personel kami juga akan tetap melakukan pengamanan secara ketat di beberapa gereja yang diperkirakan ramai dikunjungi umat Kristen," katanya.
Para personel yang diterjunkan juga akan lebih difokuskan untuk mengamankan lokasi wisata seperti di pantai-pantai yang dijadikan tempat masyarakat berkumpul menyambut tahun baru.
"Untuk menjaga tempat keramaian seperti di pantai, kami mengerahkan puluhan hingga ratusan personel tergantung tingkat keramaiannya. Sedangkan untuk persimpangan-persimpangan menuju pantai itu dijaga oleh tiga hingga enam personel," katanya.
Sedangkan untuk tempat-tempat pertemuan masyarakat seperti di Taman Merdeka, Taman Mandara, Stadion Depati Amir dan tempat lainnya akan dijaga 15 hingga 25 personel.
"Para personel yang ini nantinya akan melakukan pengamanan hingga acara perayaan tahun baru selesai. Kami harap perayaan tahun baru 2018 bisa berjalan kondusif seperti tahun sebelumnya," ujar Abdul Mun'im.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017