Koba, Bangka Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menerapkan teknologi sistem informasi daerah potensial penangkapan ikan (sidolpin) untuk meningkatkan hasil tangkap nelayan di daerah itu.
"Program Sidolpin ini merupakan teknologi terbaru yang diciptakan untuk memudahkan nelayan menjangkau dan mendeteksi wilayah tangkap mereka," kata Bupati Bangka Tengah, Ibnu Saleh di Koba, Senin.
Ia menjelaskan, Sidolpin ini membantu memandu para nelayan untuk langsung menuju wilayah tangkapan yang banyak ikannya dengan pemetaan yang sudah dianalisis secara cermat.
"Dengan demikian, para nelayan tidak perlu lagi meraba-raba mencari titik tangkap yang terkadang tidak membuahkan hasil sehingga merugikan nelayan dari sisi bahan bakar kapal dan perbekalan," ujarnya.
Ia mengatakan, dengan Sidolpin ini para nelayan bisa dipastikan membuahkan hasil dengan tangkapan yang lebih banyak dibanding biasanya.
"Namun demikian, tentu saja nelayan harus melek teknologi karena Sidolpin ini merupakan titik tangkap ikan yang bisa dideteksi melalui teknologi," ujarnya.
Ia mengatakan, Sidolpin merupakan program dari Dinas Perikanan dalam rangka menjawab keluhan nelayan yang selama ini hasil tangkapannya tidak sesuai harapan.
"Kalau tangkapan nelayan meningkat, tentu uang yang didapatkan lebih banyak dan pada akhirnya mampu memperbaiki perekonomian para nelayan," ujarnya.
Berita Terkait
Pemkab Bangka Tengah kembangkan teknologi sidolpin cumi
21 Maret 2024 23:37
55,49 persen nelayan Bangka Tengah manfaatkan Sidolpin
6 Juli 2023 21:37
Sidolpin Bangka Tengah berpeluang masuk 45 top finalis KIPP
5 Juli 2023 12:15
Program Sidolpin Bangka Tengah jadi finalis KIPP
23 Juni 2023 20:56
Dinas Perikanan Bangka Tengah tingkatkan akurasi Sidolpin
9 Mei 2023 14:53
Pemkab Bangka Tengah optimalkan fungsi sidolpin tingkatkan produksi ikan
4 Maret 2023 21:17
Pemkab Bangka Tengah gandeng BROL kembangkan Sidolpin
19 Desember 2021 01:16
Dinas Perikanan Bangka Tengah perbarui aplikasi Sidolpin
24 Februari 2021 18:00