Mentok, Bangka Barat (ANTARA) - Kepolisian Resor Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggencarkan patroli pengawasan pelaksanaan protokol kesehatan guna menekan laju penularan COVID-19.
"Patroli pengawasan terus kami lakukan baik siang maupun malam hari, terutama di lokasi-lokasi yang rawan terjadi kerumunan dengan mengingatkan warga patuh protokol kesehatan, minimal menggunakan masker dengan baik dan benar," kata Kapolres Bangka Barat AKBP Agus Siswanto di Mentok, Jumat.
Menurut dia, pelaksanaan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 yang harus dilakukan Kabupaten Bangka Barat merupakan bentuk keseriusan pemerintah dalam menekan laju penularan COVID-19 demi keselamatan warga di daerah itu.
"Sejak awal PPKM kami konsisten memberikan dukungan dengan melakukan pengawasan, edukasi, dan sosialisasi agar masyarakat semakin disiplin dan patuh aturan kesehatan yang berlaku. Ini juga demi kepentingan kesehatan masyarakat," katanya.
Patroli rutin siang dan malam hari merupakan salah satu kegiatan kepolisian yang saat ini terus ditingkatkan dengan menggandeng tim gabungan melibatkan unsur TNI, Satpol PP, petugas kecamatan dan kelurahan dengan sasaran tempat-tempat keramaian.
"Jika tidak memenuhi aturan yang sudah ada, warga kami berikan edukasi dan diminta kembali ke rumah masing-masing untuk menghindari kemungkinan tertular virus dan ikut berperan aktif dalam menjaga kamtibmas di daerah ini," katanya.
Kepada para pedagang, kata dia, yang kedapatan masih membuka lapak atau warung di atas pukul 22.00 WIB selama ini masih diberikan imbauan untuk menutup lapak jualan dan menaati jumlah pengunjung sesuai keputusan pemerintah dalam penerapan kebijakan PPKM level 3.
"Berbagai upaya pembatasan ini dilakukan untuk kepentingan bersama agar tidak terjadi lonjakan kasus baru. Jika masih tetap melakukan pelanggaran, tim juga sudah siap memberikan sanksi administrasi hingga tindak pidana ringan untuk memberikan efek jera," katanya.
Dia mengatakan, gencarnya pengawasan dan edukasi mengawal kebijakan PPKM dinilai cukup berhasil, terbukti dengan semakin menurunnya jumlah kasus baru di daerah itu.
Berdasarkan catatan Satgas Pengendalian COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, dalam sepekan terakhir jumlah kasus cukup sedikit bahkan jumlah warga yang wajib menjalankan karantina di tempat isolasi terpusat dan perawatan cukup stabil di bawah 200 orang.
Untuk jumlah kasus baru warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 hari ini, tercatat sebanyak 17 orang sehingga total pasien karantina menjadi 188 orang, sedangkan pasien sembuh sebanyak 16 orang sehingga total pasien sembuh menjadi 4.942 dari 5.249 kasus selama pandemi berlangsung. Sedangkan jumlah pasien meninggal dunia masih tetap 119 kasus.