Sungailiat (ANTARA) - Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Bidang Komunikasi Publik Arya Sinulingga mengatakan nasabah Permodalan Nasional Madani (PNM) Mekaar dapat memperoleh pinjaman kredit usaha rakyat (KUR) dari bank pemerintah.
"Nasabah PNM Mekaar plus atau nasabah yang sudah lama bergabung dapat memperoleh pinjaman program kredit usaha rakyat dengan nilai pinjaman belasan juta," kata Arya Sinulingga saat melakukan kunjungan kerja di Sungailiat, Sabtu.
Dia mengatakan nasabah PNM terutama kelompok perempuan bisa memperoleh pinjaman mulai Rp1 juta sampai Rp8 juta per tahun.
"Peluang nasabah PNM mendapat permodalan pinjaman usaha program KUR merupakan komitmen Kementerian BUMN mendorong pelaku usaha ultra mikro agar tumbuh dan berkembang dengan baik," jelasnya.
Program PNM, kata dia, tidak hanya memberikan bantuan permodalan usaha bagi kelompok perempuan usia aktif, tetapi juga memberikan kesempatan bagi kelompok perempuan lanjut usia atau di atas usia 60 tahun.
Dia berpendapat, program PNM yang memberikan permodalan usaha bagi usaha ultra mikro mampu meningkatkan dan memperkuat ekonomi masyarakat bahkan membuat Indonesia dinilai dunia mampu bertahan dari resesi.
Sampai akhir 2024 mendatang, Kementerian BUMN menargetkan nasabah PNM diseluruh daerah di Indonesia mencapai 20 juta dengan nilai pinjaman mencapai total lebih dari Rp5 triliun.
Salah satu nasabah PNM Mekar asal Kelurahan Kenanga Bangka, Nurhayati mengaku sangat terbantu mendapat pinjaman permodalan usaha program PNM dari Kementerian BUMN.
"Saya bergabung menjadi nasabah PNM Mekar sudah tujuh tahun dengan pinjaman awal hanya Rp2 juta, tetapi sekarang berhasil mengembangkan usaha sehingga mampu meminjam modal sebesar Rp5 juta selama satu tahun," jelasnya.
Usaha warung yang dikelola di rumahnya, kata dia, cukup membantu pendapatan suami memenuhi kebutuhan keluarga. Oleh karena itu, dirinya tetap akan bergabung sebagai nasabah PNM sampai usahanya benar - benar kuat dan mandiri.