Belitung (ANTARA) - PT Pelabuhan (Persero) Regional 2 Cabang Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, siap melayani arus mudik lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah diprediksikan mencapai 13.000 pemudik, sementara tahun lalu 12.000 pemudik.
"Kami siap melayani arus mudik dan balik pada momentum Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah nanti," kata General Manager PT Pelindo (Persero) Regional 2 Cabang Tanjung Pandan, Ferial Dunan Sidabutar di Tanjung Pandan, Minggu.
Menurut dia, pihaknya memastikan terminal penumpang dan sejumlah fasilitas lainnya di pelabuhan Tanjung Pandan berfungsi dengan baik guna mendukung kelancaran arus mudik lebaran nanti.
"Sejumlah fasilitas dapat dipastikan siap untuk digunakan, diantaranya ruang tunggu penumpang, ruang laktasi, mushola, toilet, tempat parkir kendaraan, dan kamera pengawas guna memastikan keamanan penumpang," ujarnya.
Menurut Ferial, jumlah pemudik di pelabuhan Tanjung Pandan pada tahun ini diprediksi mencapai 13.000 penumpang naik jika dibandingkan pemudik tahu lalu hanya sekitar 12.000 penumpang.
"Jumlah pemudik pada Idul Fitri 1444 Hijriah pada tahun ini diperkirakan meningkat 10 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya," katanya.
Oleh karena itu, guna mendukung kelancaran arus mudik lebaran nanti pihaknya akan mendirikan posko Angkutan Lebaran 2023 di wilayah pelabuhan bekerja sama dengan seluruh stakeholder terkait guna menjamin kelancaran kegiatan pelabuhan di masa perayaan lebaran 2023.
"Kami juga nanti akan menyiapkan posko lebaran bersama pemangku kepentingan lain seperti Kepolisian, TNI AL, KSOP Tanjung Pandan dan Kantor Kesehatan Pelabuhan," ujarnya.
Pelindo Tanjung Pandan juga memastikan kelancaran kapal pengangkut barang di pelabuhan setempat.
"Pelayanan kapal dan barang pada masa mudik lebaran akan tetap berjalan seperti biasa. Hal tersebut untuk mengantisipasi ketersediaan barang-barang strategis yang dibutuhkan bagi masyarakat di Pulau Belitung," katanya.
Dikatakan Ferial, pihaknya juga menyediakan fasilitas "command centre" sebagai pusat untuk pengendalian operasi container, non-container (multipurpose), dan pelayanan kapal.
"Kami siap memberikan pelayanan kepada masyarakat pada musim mudik lebaran nanti," ujarnya.