PKKMB UBB dimulai, Rektor Ibrahim pastikan tidak ada perpeloncoan

Pangkalpinang (ANTARA) - Rektor Universitas Bangka Belitung (UBB), Profesor Ibrahim memastikan 1.973 orang mahasiswa baru yang diterima di UBB Tahun Akademik 2023-2024, mulai mengikuti kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) yang dilaksanakan secara offline.

"Kegiatan PKKMB ini dilaksanakan secara serentak dan kegiatan yang pertama digelar setelah COVID-19. Kota pastikan tidak ada kegiatan perploncoan dalam penerimaan mahasiswa baru di UBB," kata Prof Ibrahim saat pembukaan kegiatan PKKMB di Gor Sahabuddin Pangkalpinang, Senin.

Ia menjelaskan PKKMB terbagi dari tiga tingkatan, tingkat Universitas, Fakultas dan Jurusan. Tingkat Universitas digelar 14 Agustus kemarin di Gedung Olahraga Sahabudin Pemprov Babel, tingkat Fakultas hari ini 15 Agustus di Fakultas masing-masing dan tingkat jurusan 16 Agustus besok di Kampus Terpadu UBB.
 
"Jumlah mahasiswa yang diterima UBB di Tahun Akademik 2023-2024 ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan mencapai 1.973 orang," ujarnya.

Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Suganda Pandapotan Pasaribu, yang juga hadir di kegiatan tersebut mengatakan bahwa PKKMB sangat penting bagi mahasiswa Baru.

PKKMB harus diadakan supaya mahasiswa baru dapat beradaptasi dengan lingkungan kampus serta memahami sistem yang akan dihadapi selama perkuliahan, karena, kehidupan di kampus berbeda dengan kehidupan saat berada di bangku sekolah.

"PKKMB merupakan kegiatan untuk melatih kerjasama, mental, sarana membangun relasi dengan teman, senior dan dosen, serta mengenal budaya kampus yang dapat memberikan inspirasi dan motivasi selama perkuliahan hingga lulus," ujar Pj Gubernur Suganda.

Dalam kesempatan itu, Pj Gubernur Suganda juga menyampaikan terkait manajemen diri dalam perspektif kemampuan seseorang untuk mengenal diri, mengelola diri secara fisik, emosi, pikiran, jiwa dan spritual. 

Menurutnya, ketika seseorang memasuki dunia perkuliahan dan menyandang status mahasiswa, hal tersebut merupakan sebuah capaian yang berharga bagi seorang siswa secara etimologis .

"Seorang mahasiswa itu, harus mampu memanajemen, mengenal dan mengelola dirinya, baik itu secara fisik, emosi, jiwa, pikiran dan spiritualnya. Karena tidak menutup kemungkinan, mahasiswa ini bisa saja mampu mengelola orang lain dan berbagai sumber daya, untuk menciptakan realitas kehidupan sesuai dengan misi dan tujuan hidupnya," ujarnya.

Pj Gubernur Suganda berharap, mahasiswa baru UBB tahun akademik 2023-2024, dapat memanfaatkan kesempatan dengan baik dan belajar dengan sungguh-sungguh dalam meraih pendidikan tinggi. Selain itu, lanjutnya, mahasiswa juga harus aktif dalam menambah pengetahuan dengan memanfaatkan teknologi digital secara cerdas.

"Semoga rekan-rekan mahasiswa baru UBB tahun akademik 2023-2024 ini nantinya menjadi insan intelektual yang berwawasan global kreatif dan inovatif serta tetap menjunjung tinggi nilai-nilai jati diri dan karakter kebangsaan, karena kalian akan menjadi tumpuan harapan bangsa dan negara," harapnya.

Di kesempatan yang sama, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Babel, Herman Suhadi juga berpesan kepada mahasiswa UBB, untuk belajar dengan baik. Ia berharap, UBB kedepannya terus berbenah menjadi kampus yang semakin baik, agar mahasiswa baru yang ingin berkuliah di UBB menjadi semakin banyak.

"Di masa mendatang, baik buruknya daerah kita, ada di tangan mahasiswa sebagai generasi penerus. Mereka akan menggantikan kita semua. Untuk itu, saya berharap supaya universitas yang ada di Kepulauan Babel ini bisa mencetak kader-kader bangsa yang berkualitas," tutup Herman Suhadi.