Manggar, Babel (ANTARA) - Personel TNI merenovasi dua rumah tidak layak huni (RTLH) dan membangun lima sumur bor di Dusun Sidoarjo dan Dusun Aik Dekat, Kabupaten Belitung Timur, Kepulauan Bangka Belitung melalui program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125.
"Program TMMD selain membangun infrastruktur jalan juga merealisasikan pembangunan rumah dan sumber air untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat," kata Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Ujang Darwis saat meninjau kegiatan TMMD di Dusun Sidorejo dan Dusun Aik Dekat, Belitung Timur, Jumat.
Ia menyampaikan apresiasi atas kerja sama antara Satgas TMMD dan masyarakat yang membuat seluruh sasaran fisik maupun nonfisik dapat terlaksana tepat waktu.
"Kalau kita lihat dari laporan Wakil Bupati Belitung Timur, Satgas TMMD, kepala desa, dan masyarakat, pelaksanaan TMMD ini luar biasa, berjalan aman dan lancar. Saya sebagai komandan merasa sangat senang," ujarnya.
Menurut dia, seluruh hasil pembangunan sudah bisa dimanfaatkan masyarakat. Ia juga berpesan agar warga dapat merawat fasilitas yang telah disediakan.
“Mudah-mudahan ini bisa dimanfaatkan dalam jangka waktu lama. Bukan hanya fisiknya, semangat gotong royong dan musyawarah masyarakat di sini juga harus terus dipelihara,” kata lulusan Akademi Militer 1993 itu.
Selain pembangunan fisik, TMMD ke-125 juga menghadirkan kegiatan nonfisik, di antaranya penyuluhan kebangsaan, kesehatan, pertanian, dan hukum, serta layanan pengobatan gratis dan bazar murah yang mendapat sambutan antusias masyarakat Kecamatan Simpang Pesak.
Program TMMD ke-125 di Belitung Timur melibatkan ratusan personel TNI bersama pemerintah daerah dan masyarakat setempat. Kegiatan ini berlangsung sejak awal Agustus dan dijadwalkan selesai pada akhir bulan.
Pemerintah Kabupaten Belitung Timur berharap kegiatan tersebut tidak hanya memperbaiki sarana prasarana, tetapi juga mempererat sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam membangun desa secara berkelanjutan.
