Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Badan Narkotika Nasional Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, terus meningkatkan pengawasan di daerah-daerah perlintasan guna mencegah masuknya narkoba ke daerah itu.
Kepala Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Pangkalpinang, AKBP Ichlas Gunawan, Selasa, mengatakan pengawasan tersebut dilakukan sebagai bentuk upaya pencegahan agar peredaran narkoba di Pangkalpinang tidak meningkat.
"Pengawasan di daerah perlintasan ini contohnya di daerah pelabuhan laut dan daerah pesisir, karena seperti yang kita ketahui narkoba dari daerah lain masuk ke Pangkalpinang melalui jalur laut," katanya.
Ia mengatakan, pengawasan tersebut dilakukan bekerjasama dengan penegak hukum lainnya, dalam hal ini Polri untuk melakukan pemantauan rutin.
"Di samping itu, kami juga sudah melakukan pembinaan-pembinaan kepada masyarakat daerah pesisir agar mereka melaporkan kepada kami apabila ada yang dicurugai mengenai pengangkutan barang dari daerah lain," katanya.
Walaupun tidak selalu siaga di daerah perlintasan, namun pihaknya rutin melakukan patroli pada saat-saat tertentu. Selain itu, pihaknya juga bekerja sama dengan Polair dan instansi-instansi lain untuk melakukan pengawasan di situ.
"Salah satu yang kami curigai masuknya barang haram tersebut melalui jalur laut, bahkan beberapa kali penangkapan pada 2017 khususnya BNNP terjadi di jalur laut," ujarnya.
Untuk pengawasan di Pelabuhan Pangkalbalam, pihaknya sudah melakukan kerja sama dengan Syahbandar guna memperketat masuknya barang haram tersebut melalui pelabuhan itu.
"Kami harap dengan semakin ditingkatkannya pengawasan ini, peredaran narkoba di Babel khususnya di Pangkalpinang dapat ditekan sekecil mungkin," katanya.