Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman mengatakan berdasarkan beberapa survei dan studi daerahnya dinyatakan memiliki potensi menjadi kawasan pelabuhan internasional yang dapat menampung semua jenis kapal dengan kapasitas hingga 2.500 GT.
"Dengan adanya potensi ini ke depan diharapkan dapat dibangun sebuah pelabuhan berskala internasional yang dapat menampung kapal-kapal besar sehingga dapat menggerakkan perekonomian di Babel melalui perencanaan yang matang," katanya ketika menjadi pembicara pada pembukaan 1st ICoMA, ICoVAR dan ICoVOSS di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan saat ini Bangka Belitung menjadi jalur pelayaran internasional yang stategis dan efisien, sehingga dengan fasilitas pelabuhan yang ada diharapkan dapat memberikan dampak yang sangat baik bagi pembangunan perekonomian di daerah itu.
"Bangka Belitung memiliki tujuh pelabuhan, yaitu dua di Pulau Belitung dan lima di Pulau Bangka. Selain itu, laut Bangka Belitung dengan kekayaannya juga dapat dibandingkan dengan pulau lain di Sumatera," katanya.
Selain memiliki kekayaan laut, Bangka Belitung juga memiliki 450 pulau, dimana 50 pulau di antaranya telah ditempati penduduk.
"Ada 400 pulau yang belum tersentuh, sehingga dapat dibayangkan bagaimana keindahan pulau tersebut dan ini merupakan potensi yang bisa kita kembangkan," katanya.
Selain Gubernur Babel Erzaldi Rosman, juga tampil sebagai pembicara kunci Hideaki Kasai dari Akashi National College of Tecnology Japan, Datuk Zainal Kling dari Malaya University dan Seiji Fujiwara dari National Institute of Tecnology Akashi Japan.
