Kepala Kantor Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Edih Mulyadi secara resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Kepala Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Radio Republik Indonesia (RRI) Sungailiat, Julian Saaba dalam rangka memperkuat pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Acara penandatanganan Nota Kesepahaman yang berlangsung di Aula Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Bangka Belitung, menandai awal dari kerja sama strategis antara kedua belah pihak dalam mendukung program "Berdayakan Ekonomi Rakyat melalui Aksi Gerak UMKM" (BERAGE UMKM).
Hadir dalam acara tersebut seluruh satuan kerja Kementerian Keuangan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kepala Kantor Bea Cukai Pangkalpinang selaku Ketua Pokja Teknis UMKM Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Mochammad Munif, Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pangkalpinang, Arvin Krissandi, Kepala KPKNL Pangkalpinang, Rahmat Effendi, Kepala Cabang Bank Sumsel Babel, Kepala Cabang Bank BRI Pangkal Pinang dan UMKM Binaan Kementerian Keuangan yang menyaksikan secara online.
Dalam sambutannya, Kepala Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah penting dalam mendukung pertumbuhan dan pengembangan UMKM di wilayah tersebut.
"Kami berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh kepada UMKM dalam meningkatkan kualitas dan pemasaran produk mereka melalui siaran BERAGE UMKM agar UMKM dapat naik kelas," kata Edih Mulyadi.
Program BERAGE UMKM yang menjadi fokus utama dalam kerja sama ini, diharapkan dapat memberikan manfaat signifikan bagi para pelaku UMKM di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Dengan akses yang lebih luas melalui siaran RRI Sungailiat, UMKM binaan Kementerian Keuangan diharapkan dapat meningkatkan daya saing dan berkontribusi lebih besar terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
Nota Kesepahaman ini mencakup sejumlah poin penting, termasuk penyediaan kanal/saluran sosialisasi program BERAGE UMKM oleh LPP RRI, penyediaan materi informasi mengenai program UMKM, kolaborasi dalam menyiarkan siaran BERAGE UMKM, dan dukungan dalam meningkatkan kualitas serta pemasaran UMKM.
Kerja sama ini juga sejalan dengan visi pemerintah dalam memperkuat sektor UMKM sebagai tulang punggung ekonomi nasional. Dengan sinergi antara Kementerian Keuangan dan LPP RRI, diharapkan dapat menciptakan dampak positif yang nyata bagi UMKM dan kemajuan ekonomi bangsa.
"Kami mengundang para pelaku UMKM, pihak terkait, dan masyarakat luas untuk mendukung dan turut serta dalam mengoptimalkan program BERAGE UMKM demi terwujudnya perekonomian yang inklusif dan berkelanjutan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
Acara penandatanganan Nota Kesepahaman yang berlangsung di Aula Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Bangka Belitung, menandai awal dari kerja sama strategis antara kedua belah pihak dalam mendukung program "Berdayakan Ekonomi Rakyat melalui Aksi Gerak UMKM" (BERAGE UMKM).
Hadir dalam acara tersebut seluruh satuan kerja Kementerian Keuangan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kepala Kantor Bea Cukai Pangkalpinang selaku Ketua Pokja Teknis UMKM Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Mochammad Munif, Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pangkalpinang, Arvin Krissandi, Kepala KPKNL Pangkalpinang, Rahmat Effendi, Kepala Cabang Bank Sumsel Babel, Kepala Cabang Bank BRI Pangkal Pinang dan UMKM Binaan Kementerian Keuangan yang menyaksikan secara online.
Dalam sambutannya, Kepala Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah penting dalam mendukung pertumbuhan dan pengembangan UMKM di wilayah tersebut.
"Kami berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh kepada UMKM dalam meningkatkan kualitas dan pemasaran produk mereka melalui siaran BERAGE UMKM agar UMKM dapat naik kelas," kata Edih Mulyadi.
Program BERAGE UMKM yang menjadi fokus utama dalam kerja sama ini, diharapkan dapat memberikan manfaat signifikan bagi para pelaku UMKM di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Dengan akses yang lebih luas melalui siaran RRI Sungailiat, UMKM binaan Kementerian Keuangan diharapkan dapat meningkatkan daya saing dan berkontribusi lebih besar terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.
Nota Kesepahaman ini mencakup sejumlah poin penting, termasuk penyediaan kanal/saluran sosialisasi program BERAGE UMKM oleh LPP RRI, penyediaan materi informasi mengenai program UMKM, kolaborasi dalam menyiarkan siaran BERAGE UMKM, dan dukungan dalam meningkatkan kualitas serta pemasaran UMKM.
Kerja sama ini juga sejalan dengan visi pemerintah dalam memperkuat sektor UMKM sebagai tulang punggung ekonomi nasional. Dengan sinergi antara Kementerian Keuangan dan LPP RRI, diharapkan dapat menciptakan dampak positif yang nyata bagi UMKM dan kemajuan ekonomi bangsa.
"Kami mengundang para pelaku UMKM, pihak terkait, dan masyarakat luas untuk mendukung dan turut serta dalam mengoptimalkan program BERAGE UMKM demi terwujudnya perekonomian yang inklusif dan berkelanjutan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung," ujarnya.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024