Muntok (Antara Babel) - Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, berupaya mempopulerkan permainan tradisional gasing yang merupakan salah satu budaya khas daerah itu agar lebih digemari masyarakat.
"Sebagai upaya mendekatkan permainan gasing kepada masyarakat, kami sedang menyiapkan pemecahan rekor Muri dengan menampilkan lebih dari 1.000 orang pemain gasing," ujar Ketua Muntok Heritage Community atau Kelompok pecinta sejarah dan budaya Muntok Chairul Amri Rani, Kamis.
Ia mengatakan, pemecahan rekor Muri tersebut akan dilaksanakan sekitar September 2015, bersamaan waktunya dengan pelaksanaan kegiatan "home stay fair" atau pertemuan para pelaku usaha rumah singgah tingkat Asia Tenggara.
"Pada kegiatan itu, kami akan ajak para peserta ikut terlibat dan berpartisipasi dalam pemecahan rekor, teknisnya sedang kami siapkan," kata dia.
Amri mengatakan, sebagai persiapan pihaknya sudah menghubungi para pelaku permainan gasing di Kecamatan Jebus, Parittiga dan Muntok untuk menyiapkan pemain dan gasingnya.
"Untuk pemain dari Kecamatan Jebus dan Parittiga sudah menyanggupi lebih dari 500 pemain gasing, namun untuk yang dari Kecamatan Muntok belum ada kepastian," kata dia.
Ia berharap pada pemecahan rekor Muri tersebut banyak warga yang terlibat di dalamnya, mulai dari proses persiapan sampai pada puncak pelaksanaannya.
"Keterlibatan seluruh pihak ini kami harapkan bisa mendekatkan gasing pada masyarakat dan mereka tertarik memainkannya lagi untuk mengisi waktu senggang sehingga ikut melestarikannya," kata dia.
Ia menerangkan, persiapan pemecahan rekor Muri dengan kriteria permainan gasing yang diikuti 1.000 pemain itu sudah disiapkan jauh-jauh hari dan mulai tahun ini pihaknya akan menggandeng pihak sekolah untuk terlibat di dalamnya.
"Jadi nantinya para pemain gasing yang sudah ada akan memberikan pelatihan cara bermain gasing kepada para pelajar, para pelajar itu nantinya akan dilibatkan langsung dalam pemecahan rekor itu," kata dia.
Selain itu, kata dia, pihaknya juga akan menjalin kerja sama dengan para perajin gasing agar mereka bisa memproduksi gasing yang akan digunakan.
"Jumlah pemain dan perajin gasing terbatas, jika tidak disiapkan jauh-jauh hari, kami khawatir kegiatan tidak berjalan sesuai target," katanya.
Ia berharap kesuksesan pemecahan rekor Muri tersebut akan mampu mendekatkan kembali permainan tradisional gasing kepada masyarakat, khususnya generasi muda di daerah itu.
"Keterlibatan para tamu dari negara sahabat yang akan hadir pada 'home stay fair' juga kami harapkan mampu mengangkat permainan gasing ke tingkat internasional sehingga permainan tradisional semakin dikenal sampai luar negeri," kata dia.