Pangkalpinang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung telah mendistribusikan 16.565 dosis vaksin Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), guna menangani penularan dan penyebaran virus PMK kepada ternak sapi serta kambing di daerah itu.
"Alhamdulillah, kegiatan vaksinasi PMK ternak berjalan dengan lancar, karena kesadaran peternak yang sudah baik," kata Sekretaris Satgas Penanganan PMK Provinsi Kepulauan Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Sabtu.
Ia menjelaskan berdasarkan laporan capaian vaksinasi Posko Terpadu Penanganan PMK Provinsi Kepulauan Babel pada Jumat (11/11), sebanyak 16.565 dosis PMK yang telah didistribusikan ke kabupaten/kota dengan rincian Kabupaten Bangka 3.440 dosis, Bangka Tengah 5.315, Bangka Selatan 2.102, Belitung Timur 2.000. Bangka Barat 1.809, Belitung 1.196 dan Kota Pangkalpinang 703 dosis.
"Saat ini sebanyak 16.565 dari 17.621 ekor total populasi sapi dan kambing di Babel sudah divaksin PMK," katanya.
Menurut dia capaian vaksinasi PMK di Provinsi Kepulauan Babel sudah cukup baik, sehingga kasus sapi dan kambing tertular virus PMK sudah semakin melandai.
"Hari ini hanya ada dua kasus sapi positif PMK di Bangka Tengah, sementara kabupaten/kota lainnya nihil," katanya.
Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Babel Judnaidy mengatakan Pemprov Kepulauan Babel mengerahkan 100 vaksinator PMK untuk meningkatkan capaian vaksinasi PMK ternak.
"Kami berharap vaksinator dapat memberikan pemahaman kepada peternak supaya mengerti program vaksinasi PMK ini," katanya.
Berita Terkait
Pemerintah geser paradigma bantuan sosial jadi program pemberdayaan
26 November 2024 16:18
Prabowo tunjuk Pratikno jadi Menko PMK
21 Oktober 2024 00:53
Sah ditetapkan, berikut daftar libur dan cuti bersama tahun 2025
14 Oktober 2024 19:12
Menko PMK wakili Presiden resmi tutup PON 2024
20 September 2024 23:44
Menko PMK dijadwalkan tutup PON XXI Aceh-Sumut
20 September 2024 10:40
Menko PMK: Daging kurban kaleng dari Makkah untuk bantu atasi stunting
19 Juni 2024 21:05
Menko PMK sebut pelaku judi online bisa dikenai sanksi sesuai KUHP
19 Juni 2024 17:10
Menko PMK: Bansos bisa diberikan untuk keluarga penjudi online
19 Juni 2024 15:19