Koba, Babel (ANTARA) - Kapolres Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, AKBP Moch Risya Mustario mengimbau masyarakat untuk menjaga kondusivitas saat menyambut dan merayakan malam Tahun Baru 2023.
"Silakan bergembira dan bereuforia saat merayakan malam pergantian tahun, tetapi tetap dalam situasi aman dan kondusif," katanya di Koba, Minggu.
Polres Bangka Tengah saat ini sudah menempatkan lebih dari 100 personel khusus pengamanan Tahun Baru 2023 yang tergabung dalam Operasi Lilin Menumbing 2022.
"Malam Natal 2022 berlangsung damai dan aman, beberapa gereja yang menggelar ibadat berlangsung khidmat dan tentu saya berharap situasi kondusif ini tetap terjaga hingga malam pergantian tahun," kata Risya.
Ia mengatakan empat pos pengamanan dan satu pos pelayanan kesehatan sudah didirikan dan beroperasi di daerah itu untuk melayani aktivitas masyarakat pada malam pergantian tahun.
"Empat posko pengamanan kita sebar di beberapa titik, terutama di titik yang kami anggap rawan dan menempatkan beberapa personel khusus," ujarnya.
Dia berkolaborasi dengan TNI, Satpol PP, dan tenaga kesehatan dalam mengamankan dan menjaga kondusivitas selama Natal dan Tahun Baru 2023.
"Bahkan pengamanan kita dibantu TNI, Satpol PP, dan tenaga kesehatan ditempatkan di pos pelayanan untuk melayani warga yang mengalami sakit atau pertolongan pertama terhadap kecelakaan lalu lintas," ujarnya.
Risya mengimbau warga untuk menjaga lingkungan dan rumah masing-masing saat perayaan Natal dan Tahun Baru 2023.
"Saya minta warga lebih berhati-hati dan waspada, jika bepergian keluar rumah pastikan rumahnya terkunci dengan rapat untuk menghindari tindak kriminal," ujarnya.
Bahkan, pihaknya sudah mengecek kesiapan personel dan kelengkapan peralatan terutama konsentrasi masyarakat pada Tahun Baru 2023, termasuk memetakan titik rawan dan menempatkan beberapa personel untuk melakukan pemantauan maupun pengamanan agar aktivitas masyarakat berjalan kondusif.
"Beberapa titik keramaian tetap menjadi prioritas penjagaan dan pengamanan ketat kepolisian, seperti gereja, pasar, dan kawasan objek wisata," ujarnya.