Pangkalpinang (ANTARA) - Puluhan Anak dari 30 Lembaga PAUD yang ada di Babel mengikuti lomba Dai cilik dan hafalan ayat pendek yang digelar oleh Himpunan Pendidik Anak Usia Dini (Himpaudi) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) bersama susu tujuh kurma.
"Kami ingin menstimulasi perkembangan dan bakat anak dari segala aspek, seperti dari aspek seni kita dapat melihat langsung bagaimana gaya Anak-anak Usia dini ini menunjukkan bakatnya dihadapan para orang tua, guru-guru dan teman-temannya sehingga mereka yang melihat dapat terinspirasi," kata Ketua PW Himpaudi Babel, Djamilah di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan, Himpaudi Babel rutin menggelar kegiatan perlombaan untuk Anak maupun pendidik. Dan dalam waktu dekat ini Himpaudi Babel juga akan menggelar lomba mendongeng untuk para pendidik yang dapat diikuti seluruh pendidik PAUD yang ada di Babel.
"Semua kegiatan yang kami gelar ini tujuannya untuk meningkatkan kemampuan Anak dan Pendidik. Kami harap Bapak dan Ibu para orang tua maupun pendidik tidak menilai berapa hadiahnya, tapi lihatlah bagaimana kemampuan dan tumbuh kembang Anak yang kita didik. Terimakasih kepada semua wali murid dan guru pendamping yang berkontribusi dalam kegiatan ini," ujarnya.
Anggota DPD RI Dapil Babel, Ustad Zuhri mengatakan, dirinya hadir menyaksikan perlombaan Dai cilik dan hafalan ayat pendek yang diikuti Anak-anak Usia 6 tahun kebawah ini bukan hanya sekedar hadir, tapi turut mempersiapkan masa depan daerah, karena generasi emas Bangka Belitung adalah masa depan Indonesia.
"Dengan mengikuti perlombaan ini, Anak-anak inilah yang nanti di 2045 akan tumbuh menjadi generasi unggul yang cerdas dan sehat otaknya serta generasi yang tebal kantongnya," terang Ustad Zuhri.
Ustad Zuhri juga menekankan akan pentingnya menjaga kekeluargaan dan menonjolkan nilai-nilai keagamaan sebagai bagian dari Ketuhanan yang Maha Esa. Hanya generasi seperti inilah yang akan menjadikan bangsa kita bangsa yang besar karena mayoritas penduduk Indonesia itu muslim semua.
"Percuma kita bangun otaknya jika mental spiritual Anak tidak kita bangun. Ini sangat penting karena 22 tahun lagi kita menuju 100 tahun Indonesia merdeka," tutupnya.
Ustad Zuhri juga mengucapkan selamat kepada para pemenang lomba dan terimakasih kepada para peserta yang telah mengikuti perlombaan ini.
Untuk lomba Dai cilik, juara I berhasil diraih oleh Nadhira Putri Regiba dari PAUD Cinta Bunda, juara II diraih Arsyila dari PAUD Azizah Pangkalpinang dan juara III dari Rezky Ramadhan PAUD IT Amalia Bangka. Untuk juara harapan I diraih Alvaro At-Thahir dari PAUD IT Amalia Bangka, juara harapan II diraih Fattan Alimu Hanif dari PAUD Ceria SKB dan juara harapan III diraih oleh Renaldi Alghifari Ahmad dari PAUD Tamasha Valaq Pangkalpinang.
Sedangkan untuk lomba hafalan ayat pendek, para pemenangnya adalah Husna Ash-Sholihah dari PAUD Sabar Menanti Bangka Tengah yang meraih juara 1, juara 2 diraih Nafiza Marfirani dari PAUD Jada Bahrin Bangka dan juara 3 diraih Nadhira Alfatunisha dari PAUD IT Al-Mansyur Bangka.
Untuk juara harapan I diraih Ahmad Faiz Al-Azka dari Bangka Barat, juara harapan 2 diraih Andara Budi Faiza dari PAUD Ceria SKB Pangkalpinang dan harapan 3 diraih Attahriz Khalif dari PAUD Mutiara Pelangi Bangka.
Para pemenang mendapat trophy, piagam, uang tunai dan bingkisan dari para sponsor .