Mentok, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, pada 2024 menyiapkan anggaran sekitar Rp1,1 miliar untuk mendukung pengembangan sumber daya manusia dalam sektor pariwisata.
"Anggaran ini sudah disiapkan melalui dana alokasi khusus nonfisik yang rencananya akan digunakan untuk kegiatan pelatihan kepada pengelola destinasi wisata, pelaku wisata dan pelaku usaha jasa pariwisata pada tahun depan," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Barat Muhammad Ali di Mentok, Selasa.
Menurut dia, pengembangan keterampilan dan pengetahuan pelaku pariwisata, pengelola dan usaha jasa penting dilaksanakan agar keterampilan dan wawasan semakin meningkat sehingga pariwisata di bangka Bangka Barat akan semakin berkembang.
"Untuk tahun ini kita sudah laksanakan sebanyak delapan kali pelatihan dari sembilan kegiatan yang kita rencanakan, dengan anggaran yang disiapkan sebanyak Rp1,2 miliar, dan untuk tahun depan kita akan tetap laksanakan dengan anggaran yang sudah disiapkan tersebut," katanya.
Menurut dia, penyiapan anggaran untuk menjalankan kegiatan tersebut merupakan salah satu bukti keseriusan pemerintah daerah dalam upaya membangun sektor pariwisata di Bangka barat agar semakin berkembang dan bisa memberikan dampak positif terhadap peningkatan perekonomian masyarakat.
Selain itu, kegiatan itu juga menjadi bukti kehadiran pemerintah di tengah masyarakat yang saat ini juga sedang termotivasi untuk terus mengembangkan sektor pariwisata yang dimulai dari tingkat desa.
"Banyak potensi wisata di setiap desa yang perlu terus digali potensinya untuk kemudian dikembangkan. Hal ini tentu membutuhkan sumber daya manusia yang terampil dan memiliki keahlian serta wawasan luas agar potensi bisa dikemas dengan baik, menarik dan khas," katanya.
Selain itu, para pengelola daya tarik wisata juga butuh dukungan dari pemerintah desa, instansi terkait, perusahaan dan masyarakat agar semakin bagus, banyak dikunjungi wisatawan sehingga bisa berkembang dan mandiri.
Untuk pelatihan sumber daya manusia ini akan terus dilaksanakan agar mereka semakin mumpuni, kreatif dan inovatif mengelola potensi yang dimiliki dan bisa menjalankan bisnis dengan baik dengan melibatkan banyak warga di sekitar sehingga pariwisata memberikan dampak positif nyata bagi masyarakat dan daerah.
"Terakhir minggu lalu kita telah menggelar pelatihan bagi para pemandu kegiatan wisata luar ruangan, ke depan akan banyak lagi yang kita berikan agar pelaku wisata semakin termotivasi dalam menjalankan bisnis ini," katanya.
Berita Terkait
Wamendes PDT resmikan bangunan sarana dan prasarana wisata Batu Belubang
11 Desember 2024 19:35
Wamen Desa PDT meninjau Wisata Tapak Antu Desa Batu Belubang
11 Desember 2024 15:24
Erzaldi siap jadikan Belinyu destinasi kapal pesiar se-Asia Tenggara
22 November 2024 10:33
Bangka Barat latih pengusaha wisata kuasai pemasaran digital
20 November 2024 16:10
Desa Keciput Kabupaten Belitung raih juara 3 kategori Desa Wisata Maju
19 November 2024 10:03
Yuri: Wisata maritim Babel dikembangkan jadi destinasi ekslusif internasional
18 November 2024 19:54
Disbudpar Bangka Barat tingkatkan keterampilan pelaku usaha kuliner lewat pelatihan
13 November 2024 21:08
Babel kemarin, pembangunan irigasi sumur tanah hingga imbauan perbanyak minum air putih
31 Oktober 2024 00:39