Mentok, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendorong agar Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) mampu menjadi bapak angkat bagi usaha mikro, kecil dan menengah yang ada di desa masing-masing.
"Kami menginginkan agar keberadaan BUMDes menjadi sumber kekuatan ekonomi desa, bukan pesaing bagi UMKM yang ada di sekitarnya, perekonomian desa bisa semakin tumbuh, berkembang dan maju sehingga masyarakat menjadi sejahtera," kata Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming Ming di Mentok, Rabu.
Ia mengatakan agar bisa menjadi bapak angkat yang baik bagi seluruh UMKM yang ada di desa, para pengelola BUMDes harus memiliki wawasan luas dalam pengembangan bisnis yang dijalankan perusahaan tersebut.
"Pengelola usaha BUMDes harus orang-orang yang paham mengenai bisnis, paham potensi sumber daya yang dimiliki desa dan manajemen dan tata kelola keuangan," katanya.
Guna mendukung hal itu, kata dia, dalam dua tahun terakhir Pemkab Bangka Barat melalui Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat dan Desa telah melaksanakan program sekolah BUMDes Ubok Sekicing yang diikuti puluhan siswa perwakilan dari BUMDes aktif yang ada di daerah itu.
Dengan adanya sekolah BUMDes Ubok Sekicing ini diyakini akan mampu mencetak sumber daya manusia kompeten yang akan mengelola BUMDes dengan baik karena di sekolah itu diberikan banyak materi yang berkaitan dengan teknis pengelolaan bisnis.
Selain dituntut memahami tata kelola perusahaan, para peserta juga diberikan materi praktik lapangan dan pendampingan oleh para narasumber agar ilmu yang diperoleh bisa diterapkan dalam pengelolaan bisnis yang dijalankan.
"Saya sangat yakin sekolah BUMDes mampu menghadirkan sumber daya manusia yang punya intuisi bisnis dan pemahaman baik dalam tata kelola keuangan dan manajemen bisnis," katanya.
Selain itu, secara rutin Pemkab juga memfasilitasi kegiatan festival BUMDes, seperti yang dilaksanakan hari ini di gedung Aparatur Pemkab Bangka Barat.
Selain menampilkan berbagai produk yang dijalankan BUMDes bersama UMKM binaan desa, pada kegiatan itu juga dilaksanakan seminar dengan tema BUMDes Going Digital 2023 dan pemberian sertifikat kepada 33 33 siswa sekolah BUMDes Ubok Sekicing angkatan II.
"Kami yakin para peserta yang telah lulus dari sekolah BUMDes Ubok Sekicing ini akan mampu menjadi pemimpin dan pengelola BUMDes sehingga badan usaha tersebut semakin mandiri dan mampu meningkatkan perekonomian desa," katanya.
Berita Terkait
Pemkab Bangka Barat komitmen kembangkan sekolah BUMDes
31 Oktober 2023 18:00
Pemkab Bangka Barat kembangkan inovasi optimalkan peran BUMDes
16 Oktober 2023 17:04
Pemkab Bangka Barat luncurkan Forum Komunikasi Bisnis BUMDes
30 Mei 2023 16:42
Pemkab Bangka Barat sebut BUMDes perlu memiliki dokumen kelayakan bisnis
4 Agustus 2022 18:29
Membangun kemandirian BUMDes melalui Sekolah Ubok Sekicing
23 Juli 2022 13:45
Akademisi UBB dorong BUMDes miliki badan hukum
13 Juli 2022 22:02
Sekolah BUMdes Bangka Barat bangkitkan semangat kewirausahaan desa
7 Juli 2022 21:33
Dr Erwin: Program Sekolah BUMDes bantu bangun citra produk
7 Juli 2022 12:19