WhatsApp siapkan fitur blokir pesan dari nomor tidak dikenal

Jakarta (ANTARA) - Aplikasi pesan instan WhatsApp merilis versi beta baru untuk Android 2.24.8.11 yang salah satu fitur terbarunya ialah memblokir pesan dari nomor tidak dikenal.

Ditemukan oleh WABetaInfo, Sabtu (17/8), fitur WhatsApp beta memblokir pesan dari nomor tidak dikenal memungkinkan pengguna untuk secara otomatis tidak menerima pesan dari nomor tidak dikenal jika fitur tersebut dinyalakan.

Pada versi beta rilisan sebelumnya, WhatsApp memiliki fitur mematikan tautan dari nomor tidak dikenal yang mencoba menghubungi mereka dan membantu pengguna terhindar dari risiko menampilkan aktivitas pencariannya kepada pihak ketiga.

Baca juga: Ragam fitur WhatsApp untuk ekspresikan diri dengan lebih banyak stiker

Lewat versi beta terbaru, WhatsApp memberikan tiga langkah pelindungan privasi pengguna.

Pertama ialah melakukan blokir pesan dari akun yang tidak dikenal. Apabila fitur itu diaktifkan maka pengguna bisa memblokir pesan dari akun yang tidak dikenal secara otomatis, terutama apabila akun tersebut kerap mengirimi pesan secara intens dalam kurun waktu tertentu.

Fitur kedua yang baru dikenalkan WhatsApp ialah melindungi alamat IP saat melakukan panggilan.

Pengguna yang mengaktifkan fitur itu dapat menyembunyikan alamat IP sehingga memperkecil potensi lokasi pengguna dilacak. Meski begitu, mungkin saja kualitas panggilan dari segi audio akan sedikit berkurang.

Terakhir, fitur baru yang dibawa WhatsApp ialah menghilangkan tautan pratinjau.  Saat fitur itu diaktifkan, alamat IPpengguna disembunyikan agar tidak dapat dilacak oleh pengelola web yang merupakan pihak ketiga.

Pratinjau dari tautan tersebut tidak akan bisa diakses atau terhubung secara langsung apabila ditekan.

Dengan mengaktifkan opsi-opsi ini pengguna dapat secara proaktif melindungi dirinya dari berbagai modus buruk penipuan yang dilakukan penipu lewat aplikasi milik Meta tersebut.

Fitur untuk memblokir pesan dari akun yang tidak kenal masih menanti umpan balik dari pengguna beta. Jika menerima respon positif, layanan yang diuji coba pada aplikasi beta biasanya akan diluncurkan pada aplikasi yang stabil.