Pangkalpinang (ANTARA) - Penumpang kapal laut di Pelabuhan Pangkalbalam Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tujuan Pelabuhan Tanjung Pandan Belitung dan Tanjung Priok Jakarta masih normal menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
"Hingga saat ini belum ada lonjakan keberangkatan dan kedatangan penumpang kapal di Pelabuhan Pangkalbalam," kata Kepala KSOP Kelas IV Pangkalbalam Saiful Anwar di Pangkalpinang, Rabu.
Ia mengatakan keberangkatan dan kedatangan penumpang kapal di Pelabuhan Pangkalbalam rute Pelabuhan Tanjung Pandan Pulau Belitung dan Pelabuhan Tanjung Priok Jakarta dalam sepekan terakhir ini masih kisaran 150 hingga 200 orang dan diperkirakan dua hingga tiga hari kedepannya masih normal.
"Kami memperkirakan lonjakan arus mudik Lebaran tahun ini akan mulai terjadi pada H-7 dan puncaknya akan terjadi pada H-2 Hari Raya Idul Fitri 2025," katanya.
Ia menyatakan jadwal keberangkatan dan kedatangan calon penumpang kapal menjelang Lebaran tahun ini hanya terdapat di Pelabuhan Pangkalbalam, sementara Pelabuhan Belinyu Kabupaten Bangka tidak ada jadwal keberangkatan kapal.
"Jadwal keberangkatan kapal Pelni di Pelabuhan Belinyu rute Jakarta tidak ada pada angkutan Lebaran tahun ini," katanya.
Menurut dia, meski calon penumpang angkutan laut di Pelabuhan Pangkalbalam masih normal, namun pelayanan di terminal penumpang pelabuhan tetap ditingkatkan, agar arus mudik lebaran berjalan dengan aman, lancar dan menyenangkan.
"Besok red-Kamis (20/3) kita akan membangun posko angkutan mudik Lebaran agar momen tahunan ini berjalan dengan aman, lancar dan masyarakat yang akan pulang kampung merayakan Idul Fitri di kampung halamannya mendapatkan pelayanan yang terbaik," katanya.*