Koba, Babel, (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, merealisasikan program subsidi bunga kredit UMKM, untuk memperkuat permodalan para pelaku usaha.
"Persoalan modal menjadi kendala bagi pelaku UMKM untuk mengembangkan usahanya, maka kita optimalisasikan program subsidi bunga kredit," kata Sekretaris Daerah Pemkab Bangka Tengah Sugianto di Koba, Senin.
Pemkab Bangka Tengah sudah bekerja sama dengan Bank Sumsel Bangka Belitung untuk mewujudkan program subsidi bunga kredit bagi pelaku usaha yang meminjam uang untuk permodalan di lembaga perbankan daerah itu.
"Dalam realisasinya nanti, sebesar enam persen bunga KUR akan disubsidi pemerintah daerah sehingga nilai kredit lebih ringan," kata mantan Kepala Dinas Pendidikan Bangka Tengah itu.
Pemkab Bangka Tengah merealisasikan program subsidi bunga kredit UMKM untuk menggeliatkan perekonomian masyarakat.
"Apalagi sektor UMKM saat ini mengalami pertumbuhan yang sangat pesat dan menyerap tenaga kerja cukup banyak," kata Sugianto.
Kepala Cabang Bank Sumsel Bangka Belitung, Muhammad Muslimin mengatakan bunga Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar enam persen nantinya akan ada subsidi dari Pemkab Bangka Tengah selaku penyalur subsidi.
"Bunga KUR sebesar enam persen ditanggung pemerintah, misalnya meminjam Rp20 juta nanti baliknya juga Rp20 juta karena bunganya ditanggung pemerintah daerah," jelasnya.
Pihaknya menyambut baik kerja sama bunga kredit KUR dengan pemerintah daerah, dengan harapan ada pergerakan ekonomi UMKM yang semakin cepat.
"Dengan subsidi bunga kredit semoga ke depannya semakin banyak pelaku usaha yang memanfaatkan jasa perbankan, tanpa harus meminjam di tempat lain yang membuat mereka terbebani dan terlilt utang," katanya.