Pangkalpinang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan menyalurkan bantuan penanganan stunting sebesar Rp3 miliar lebih, guna mengentaskan kasus stunting di Negeri Serumpun Sebalai itu.
"Bantuan ini disalurkan melalui pemerintah desa dan kelurahan se-Kepulauan Babel," kata Kepala Dinsos Provinsi Kepulauan Babel Budi Utama di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan dana bantuan penanganan stunting Provinsi Kepulauan Babel sebesar Rp3 miliar lebih ini berasal dari bantuan keuangan Pemprov Kepulauan Babel ditujukan ke APBDes diberikan kepada 14.850 anak stunting, 2.000 ibu hamil dan 105.000 kader posyandu se-Provinsi Kepulauan Babel.
"Pada Rabu (14/11/2023) ini pencairan bantuan dilakukan ke kabupaten/kota dan ini dilaksanakan oleh kader posyandu melalui pemerintah desa dan kelurahan," katanya.
Ia menyatakan bantuan penanganan stunting ini berbentuk makanan tambahan anak stunting termasuk ibu hamil kekurangan energi kronis.
"Dana ini ditransfer ke pemerintah desa dan dilanjutkan ke kader posyandu untuk memberikan makanan tambahan bagi anak-anak stunting dan ibu hamil ini," katanya.
Ia berharap dengan adanya bantuan makanan tambahan ini dapat mengoptimalkan program mengentaskan kasus stunting di Provinsi Kepulauan Babel.
"Kami berharap dinas sosial di kabupaten/kota untuk mengawal penyaluran bantuan ini, agar program ini tepat sasaran dan manfaat dalam mengentaskan stunting di daerah ini," katanya.
