Pangkalpinang (ANTARA) - Ombudsman Republik Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan lebih mengintensifkan peran serta masyarakat dan media massa dalam mengawasi pelayanan publik, agar penyelenggaraan layanan publik di Negeri Serumpun Sebalai itu berjalan baik dan sesuai aturan berlaku.
"Kami berkomitmen untuk memberikan layanan yang terbaik kepada masyarakat,” kata Kepala Ombudsman RI Kepulauan Babel Shulby Yozar Ariadhy usai memimpin rapat kerja 2025 di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan Rapat Kerja Ombudsman Babel 2025 ini akan lebih banyak melibatkan masyarakat dan media massa dalam program pengawasan pelayanan publik serta isu-isu terkini seperti Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap (PTSL), pelayanan masyarakat kepulauan, tata kelola sampah, pengadaan CPPPK, PPDB, pelayanan BPJS, kondisi cuaca terkini dan lain sebagainya.
“Rapat ini memang rutin dilakukan, namun penting bagi kami untuk merencanakan program secara baik agar bisa menunjang capaian kinerja dan diharapkan seluruh insan Ombudsman Babel dapat berkomitmen atas rencana kerja yang sudah disusun,” ujarnya.
Ia menyatakan dalam rapat kerja tahun ini, banyak hal yang dibahas mulai dari target kinerja masing masing keasistenan, pengembangan kompetensi, strategi capaian target, mekanisme komunikasi publik yang efektif dan membahas isu-isu terkini mengenai pelayanan publik di Negeri Serumpun Sebalai ini.
“Isu-isu terkini mengenai pelayanan publik di Bangka Belitung menjadi penting untuk diperhatikan, selain penyelesaian laporan yang kami terima di Ombudsman," katanya.
Menurut dia strategi pelibatan peran serta masyarakat dan media massa dalam membantu menyebarluaskan informasi atau menyampaikan informasi mengenai isu pelayanan terkini yang menjadi perhatian publik.
“Tentunya dalam menjalankan fungsi dan tugas Ombudsman tidak bisa sendiri, kami sangat butuh partisipasi aktif masyarakat dan media massa untuk menyampaikan informasi tentang layanan publik yang menjadi sorotan.
"Tidak hanya berhenti di situ, kami juga akan secara aktif melibatkan masyarakat dan media massa dalam program-program kerja di Ombudsman Bangka Belitung,” demikian Shulby Yozar Ariadhy.
