Pangkalpinang (Antara Babel) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memastikan stok cabai cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat karena pasokan dari petani lokal dan luar daerah masih lancar.
"Saat ini stok cabai di gudang distributor mencapai 40 ton dan cukup untuk memenuhi konsumsi masyarakat hingga akhir bulan ini," kata Kepala Seksi Pengadaan dan Penyaluran Disperindag Provinsi Kepulauan Babel, Marhoto di Pangkalpinang, Senin.
Ia menjelaskan sebanyak 40 ton cabai itu tersebar di gudang distributor H.Awi 20 ton, Suwandi 10 ton, Suhadi 10 ton dan diperkirakan stok akan terus bertambah, karena pelaku usaha ini mendatangkan pasokan secara kontinu dari daerah sentra produksi cabai di Pulau Jawa dan Sumatera.
"Kami telah melayangkan surat imbauan kepada masing-masing distributor cabai ini untuk terus meningkatkan pasokan, guna menekan harga yang masih bertahan tinggi," ujarnya.
Ia mengatakan saat ini harga cabai rawit merah masih bertahan Rp110.000 per kilogram, cabai rawit hijau Rp40.000 per kilogram, cabai merah biasa Rp60.000 dan cabai keriting Rp40.000 per kilogram.
"Saat ini harga di tingkat petani yang masih tinggi, karena hasil yang berkurang selama musim hujan ini," ujarnya.
Menurut dia saat ini permintaan cabai mengalami penurunan, mengingat kondisi ekonomi masyarakat yang masih belum stabil karena hasil perkebunan dan tambang yang berkurang selama musim hujan.
"Kami terus berupaya untuk menekan harga cabai ini melalui pengawasan stok, distribusi untuk mencegah penimbunan yang akan memicu kenaikan bumbu masakan makanan ini," ujarnya.
Ia optimistis harga cabai akan kembali turun ke tingkat harga normal, karena pasokan dari petani luar daerah yang masih lancar.
"Untuk memenuhi kebutuhan cabai ini, distributor masih mengandalkan pasokan dari luar daerah karena hasil cabai petani lokal yang masih terbatas untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang tinggi," ujarnya.
Disperindag Babel Pastikan Stok Cabai Cukup
Senin, 9 Januari 2017 16:07 WIB
Saat ini stok cabai di gudang distributor mencapai 40 ton dan cukup untuk memenuhi konsumsi masyarakat hingga akhir bulan ini.